WARTAWAKTU.com|PALOPO – Cuaca ekstrem yang melanda Kota Palopo dalam beberapa pekan terakhir ini, menyebabkan sejumlah wilayah terdampak banjir dan longsor.
Hal itu membuat Penjabat Wali Kota Palopo, Firmanza menginstruksikan seluruh jajaran pemerintah dari tingkat RT hingga camat untuk siaga dan aktif berkoordinasi, apabila terjadi situasi darurat di wilayah masing-masing.
Firmanza juga menegaskan pentingnya respons cepat dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis, seperti BPBD, Dinas PUPR, Dinas Lingkungan Hidup (LH), PAM TM dan instansi terkait lainnya.
Ia meminta agar semua pihak segera turun tangan jika terjadi peristiwa yang tidak diinginkan.
“Pemerintah harus selalu hadir kapan pun masyarakat membutuhkan.Tidak boleh ada layanan publik yang terganggu. Saya akan memantau dan mengevaluasi ini secara berkala,” tegas Firmanza, Rabu (23/4/2025)
Selain kesiapsiagaan aparat, Firmanza juga mengajak masyarakat untuk turut menjaga lingkungan, terutama melalui kerja bakti atau gotong royong di lingkungan masing-masing.
Ia mengingatkan agar masyarakat tidak membuang sampah sembarangan, terutama ke saluran air, untuk mencegah penyumbatan drainase yang dapat memperparah banjir.
“Pengelolaan drainase harus rutin diawasi. Lingkungan yang bersih adalah kunci utama dalam mencegah bencana,” tambahnya.
Diketahui, beberapa titik rawan banjir di Kota Palopo antara lain Jalan Belimbing, Jalan H.Hasan, Jalan Cakalang dan sekitarnya.
Sedangkan wilayah yang rawan longsor berada di kawasan Latuppa mulai dari kilo meter 12 ke atas hingga ke wilayah Battang.#Red